'/> 23 Tips Berpuasa Untuk Ibu Menyusui Semoga Kesehatan Ibu Dan Bayi Terjaga

Info Populer 2022

23 Tips Berpuasa Untuk Ibu Menyusui Semoga Kesehatan Ibu Dan Bayi Terjaga

23 Tips Berpuasa Untuk Ibu Menyusui Semoga Kesehatan Ibu Dan Bayi Terjaga
23 Tips Berpuasa Untuk Ibu Menyusui Semoga Kesehatan Ibu Dan Bayi Terjaga
DaftaMenarik.com - Tips berpuasa untuk ibu menyusui sanggup Anda temukan dengan membaca artikel ini. Mungkin kadab Anda sedang menyusui bayi Anda namun tetap menjalan ibadah puasa namun ragu alasannya yaitu takut bayi Anda tidak mendapat asupan gizi yang baik dari ASI Anda. Anda tidak perlu ragu dan khawatir, alasannya yaitu dengan membaca artikel ini, Anda akan tetap menjalankan ibadah puasa meskipun sedang menyusui. Selama bulan rahmat atau Ramadhan, bagi ibu menyusui tetap diperbolehkan menjalankan kewajiban berpuasa. Karena selama bulan Ramadhan, puasa yaitu hal yang wajib bagi pria maupun perempuan.

Meskipun merupakan suatu kewajiban, tetap dalam agama juga didiberikan kelonggaran puasa bagi yang menyusui untuk tidak berpuasa dan menggantinya di lain waktu. Namun, bila Anda tetap ingin menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan dengan banyak sekali alasan, Anda sanggup membaca tips berpuasa untuk ibu menyusui di artikel ini. Dalam menjalankan ibadah puasa, rata-rata menunda makan selama 14 jam ke depan.

 Tips berpuasa untuk ibu menyusui sanggup  Anda temukan dengan membaca artikel ini 23 Tips Berpuasa Untuk Ibu Menyusui Agar Kesehatan Ibu dan Bayi Terjaga

Selama selang waktu tersebut, badan insan masih bisa bertahan dengan kandungan kuliner yang disimpan kadab waktu sahur ditambah nutrisi dari waktu berbuka puasa. Berpuasa juga sanggup mengakibatkan kehilangan cairan bagi ibu menyusui yang melaksanakan ASI khusus. Karena pada masa ini ibu menyusui dengan rutin setiap 2-3 jam. Maka dari itu puasa ludang keringh baik dilakukan sesudah bayi berusia 6 bulan.

Siapa bilang ibu menyusui tidak sanggup puasa?

Penelitian mengambarkan bahwa puasa bagi ibu menyusui bekerjsama kondusif dan jumlah produksi ASI ibu pun tidak akan berkurang asalkan ibu tidak mengalami kehilangan cairan. Selain itu, hindarilah putus asa jawaban mengurus rumah, mengasuh anak dan acara lainnya.
Puasa bagi ibu menyusui memang tidak diwajibkan. Namun, keberkahan Ramadhan sangat sayang dilewatkan.
Jadi, supaya ibu menyusui juga sanggup mencicipi berkah Ramadhan yang hanya ada setahun sekali, Berikut ada beberapa tips yang sanggup Anda ikuti untuk tetap menjalankan ibadah puasa di kala menyusui.

Bagaimana cara menjalankan ibadah puasa bagi ibu menyusui?


1. Konsultasikan rencana Anda ke Dokter
Bila kondisi Anda dan bayi Anda memungkinkan maka dokter akan mempersilahkan Anda untuk menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadhan.

2. Diskusi dengan keluarga
Bicarakan cita-cita ibu untuk berpuasa dengan suami, anggota keluarga termasuk juga kerabat, guna menghindari komentar negatif yang mungkin mengakibatkan ibu frustasi.

3. Perhatikan Usia Bayi
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, puasa bagi ibu menyusui sebaiknya dilakukan sesudah bayi berusia 6 bulan atau ludang keringh. Karena seorang ibu yang memdiberikan ASI khususnya selama bayi berusia 6 bulan akan praktis terjangkit kehilangan cairan.

4. Memompa ASI serta Memdiberikan ASI secara Maksimal di Malam Hari
Produksi ASI akan berkurang di siang hari. Maka dari itu manfaatkan waktu malam untuk memompa ASI dan menyusui bayi Anda seterbaik mungkin. Dan ASI hasil pompaan Anda sanggup dipakai untuk siang hari.

5. Menjaga Nutrisi Makanan
Setidaknya Anda tetap makan 3 kali sehari ketika menjalani ibadah puasa. Komposisinya yaitu 20% lemak, 30% protein, dan 50% karbohidrat. Anda juga sanggup menambahkan frekuensi makan asal tidak mengganggu kenyamanan di ketika Anda tidur.

6. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah segar
Sayuran dan buah segar mengandung banyak air yang sanggup menambah asupan cairan ke dalam tubuh.

7. Hindari kuliner pedas
Masakan pedas menambah risiko banyaknya membuang air (diare) sehingga badan mengeluarkan banyak cairan.

8. Kurma sebagai pembuka puasa
Buka puasa dengan secangkir jus atau air serta 3-4 buah kurma supaya level gula darah ibu kembali normal

9. Banyak-banyak Minum Air
Dengan memperbanyak minum air putih sampai ketika sahur akan memenuhi kekurangan cairan di badan kadab berpuasa.

10. Batasi konsumsi produk susu
Kurangi konsumsi susu termasuk produk olahannya ibarat keju atau yogurt, alasannya yaitu akan menciptakan badan ludang keringh banyak memproduksi mukosa (cairan badan yang kental dan lengket).
Editor Pick:
11. Harus cukup tidur
Pastikan ibu cukup tidur. Jika Ibu berkehendak untuk diberibadah di malam hari, maka luangkan waktu untuk tidur di siang harinya.

12. Cukupkan Istirahat
Puasa kadab sedang menyusui mungkin akan terasa berat. Karena badan akan sering lemas sesudah memdiberikan ASI. Maka dari itu, Anda harus mempunyai istirahat yang cukup untuk memulihkan kondisi fisik serta psikis Anda supaya produksi ASI tetap lancar.

13. Beraktivitas di malam hari
Selesaikan acara rumah tangga pada malam hari atau sebelum sahur.

14. Minta bantuan
Jika ibu merasa kerepotan maka diberitahu orang-orang di sekitar ibu. Jika perlu, mintalah dukungan anggota keluarga lain untuk membantu mengurus rumah, serta mengasuh anak yang ludang keringh besar.

15. Hindari kegerahan di siang hari
Hindari gerah berludang keringh ketika beraktivitas di luar ruangan dengan mengenakan topi, pelindung gerah dan pakaian berwarna cerah.

16. Hindari minuman berkafein
Hindari kafein dan atau minuman berkarbonisasi ibarat coke, kopi, teh. Ketiga kelompok minuman tersebut merupakan penyebab utama kehilangan cairan. Kafein juga merupakan zat diuretic yang akan meningkatkan cita-cita berkemih pada ibu.

17. Yakin dan percaya diri
Sesungguhnya badan ibu kan menyesuaikan diri dengan kondisi puasa yang ibu lakukan. Karena itu miliki keyakinan bahwa produksi air susu ibu tidak akan berpengaruh. Miliki keyakinan bahwa Allah akan menolong puasa ibu.

18. Kontrol emosi
Bila ibu merasa kehilangan kontrol atas emosi ibu atau merasa hendak marah, maka segeralah baca ta’awuz (A’udzubillahi minash-syauthooni-rrojiim), ambillah wudhu, dan dinginkan perasaan ibu ibarat dengan cara duduk bila berdiri, atau berbaring bila sedang duduk.

19. Perbanyak Zikir
Lakukan zikir sepanjang hari dengan menyebut asma Allah Ar-Razaq (Maha Pemdiberi Rezeki) supaya ibu senantiasa didiberi kekuatan untuk berpuasa.

20. Membaca shalawat
Jangan lupa untuk membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW dalam doa yang ibu lakukan.

21. Lakukan shalat fardu sempurna waktu
Keteraturan rutinitas ibu akan membantu ibu ludang keringh tenang. Kedekatan diri dengan Allah serta rasa percaya bahwa ibu bisa menyusui ketika puasa, yaitu salah satu kunci utamanya.

22. Perbanyak membaca Ayat Kursi
Bacalah Ayat Kursi, alasannya yaitu banyak manfaat yang sanggup Ibu petik dari zikir ini. Akan ludang keringh baik pula bila membaca Surat Al-Ikhlas dan Surat Al-Mu’awwidhatayn (Surah Al-Falaq dan An-Nas) setiap pagi dan petang.

23. Berhentilah Berpuasa Bila Perlu
Anda jangan memaksakan bila dirasa tidak sanggup. Bagaimanapun Anda sanggup mengganti puasa Anda di luar bulan rahmat atau dengan membayarkan fidyah.

Demikian banyak sekali tips berpuasa untuk ibu menyusui yang sanggup Anda ketahui. Semoga ulasan di atas berguna dan menginspirasi Anda.
Advertisement

Iklan Sidebar